Kota Sorong sangatlah strategis karena merupakan pintu keluar masuk dan transit ke Provinsi Papua Barat. Kota Sorong juga merupakan kota industri, perdagangan dan jasa, karena Kota Sorong dikelilingi oleh kabupaten lain yang mempunyai sumber daya alam yang sangat potensial sehingga membuka peluang bagi investor dalam maupun luar negeri untuk menanamkan modalnya.
Kota yang terletak di ujung Indonesia ini, selain
memiliki kearifan lokal, juga memiliki potensi yang tak kalah saing dari
kota-kota lain. Siapa sangka, masyarakat yang dominan berkulit hitam dan
berambut kriting ini ternyata memiliki sifat ramah dan terbuka antar sesama.
Terlihat dari kemajuan kota Sorong saat ini, berbagai suku, bahasa, dan agama
ada di dalamnya. Keterbukaan dan keramah tamahan masyarakat membuat banyak
investor-investor besar berdatangan ke kota ini. Terlihat dari pertumbuhan
ekonomi dan perkembangan bangunan serta swalayan yang begitu pesat, menjadikan
kota Sorong merupakan salah satu kota termaju di ujung timur Indonesia.
Selain
masyarakatnya yang ramah, kota Sorong juga memiliki tempat wisata yang tidak
kalah menarik yaitu salah satunya Tembok Berlin Lido dan di salah satu pulau di
Sorong ada kabupaten Raja Ampat yang sangat terkenal dengan surganya pantai dan
alam bawah laut. Selain itu Sorong juga memiliki makanan khas seperti halnya
daerah-daerah lain yakni Papeda yang memang itu merupakan makanan khas dari Papua
yang bahan dasarnya terbuat daru sagu serta ada satu lagi makanan yang unik
yakni Barapen yaitu makanan berupa daging dan umbi-umbian yang dibungkus
dedaunan lalu diatasnya diberi batu yang cukup untuk menutupi makanan itu,
makanan itu akan masak karena batu-batu itu telah di bakar sebelumnya.
Nama
lain dari kota Sorong adalah kota bersama dikarenakan kota Sorong adalah pintu
masuk dari wilayah kepulauan papua, dimana kapal-kapal untuk masuk
kedaerah-daerah di papua haruslah memasuki kota Sorong terlebih dahulu, itulah
salah satu sebab menjadikan Sorong dinamakan kota bersama. Para perantau pun
yang hendak merantau ke pulau di timur Indonesia ini lebih senang tinggal di Sorong,
karena untuk mencari penghasilan di Sorong bisa digolongkan cukup mudah.
Di
kota Sorong ada satu tempat yang menjadi tempat nongkrongnya anak-anak muda dan
orang tua. Tempat tersebut biasa disebut penduduk lokal sebagai “Tembok”,
atau “Tembok Berlin”. Dinamakan Tembok karena memang ada bangunan tembok
yang menjadi penghalang air laut masuk kejalan terutama saat air laut pasang
dan ombak besar. Kalau air laut sedang sedang surut malah muncul pantai yang
katanya dikenal sebagai pantai Lido.
Yang
paling istimewa dari Tembok Berlin ini adalah panorama sunsetnya yang luar
biasa. Letak tembok berlin ini memang pas menghadap ke Barat sehingga
kita dapat menyaksikan Sunset yang sempurna. Dari kejauhan kita bisa siluet
kapal – kapal besar yang sedang berlayar maupun pulau pulau kecil disekitar
Sorong seperti Pulau Buaya. Di sore hari di sepanjang Tembok banyak
anak-anak muda nongkrong sambil menikmati makanan yang banyak dijual dipinggir
jalan.
Menuju
Tembok Berlin tidaklah sulit. Kita bisa melewatinya saat dari Bandara Domine
Eduard Osok menuju pusat kota. Posisi pantainya yang mudah dijangkau dan
menghadap barat sehingga memungkinkan pengunjungnya menikmati matahari terbenam
tentunya menjadi daya tarik kuat. Apalagi di bagian selatan hingga tengah
pantai banyak berdiri warung tenda pada waktu malam untuk kita makan malam atau
sekadar nongkrong dan ngobrol bersama teman atau keluarga. Di ujung selatan
pantai, beberapa warung menyediakan makanan laut yang dibakar dengan bumbu khas
Nusantara. Sedangkan warung lainnya menamakan dirinya cafe dan menyediakan
berbagai makanan ringan seperti jagung dan roti bakar serta beraneka minuman.
Rumah
penulis pun berada di posisi strategis pusat kota. Dari arah bandara Domine
eduard Osok (DEO), membutuhkan 7 sampai 15 menit perjalanan (jika macet) menuju
rumah penulis. Begitu dengan letak pelabuhan yang hanya berjarak 5 menit
perjalan dari rumah. Begitu juga dengan wisata pantai Tembok Berlin hanya
berjarak 5 menit dari rumah penulis. Selain itu rumah penulis berada di daerah
strategis menuju pasar, sekolah, kantor, area perbelanjaan, dll.
Satu
lagi wisata yang berhasil menarik perhatian dunia yaitu wisata Raja Ampat yang
merupakan salah satu kepulauan yang terletak dekat dengan kota sorong menjadi
daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara berdatangan untuk menikmati
Surganya alam bawah laut dan eksotisme pulau yang sangat indah.
Tak
Habis-habisnya jika membicarakan berbagai hal tentang kota Sorong. Itulah kota
sorong memang pantas dijuluki syurganya pulau Papua, karena memang kota
tersebut strategis dan merupakan kota yang penuh dengan orang dari berbagai
Suku, Bangsa, dan Negara yang menjadikan Sorong kaya akan beragam kuliner, kebudayaan,
keanekaragaman seni, dan masi banyak lagi.
0 komentar:
Posting Komentar